Rabu, 27 Juni 2012

Dunia Psikologi


I.       Identitas Interviewee
Inisial nama                      : TH
Tanggal lahir                    : 5 Juni 1986
Usia                                  : 26 tahun
Jenis kelamin                   : Laki-laki
Pendidikan                       : Mahasiswa S2
Pekerjaan                         : Mahasiswa
Nomor urut  ke 1 dari 3 bersaudara

II.      Tujuan Wawancara
Untuk mengetahui menajemen waktu kuliah pada mahasiswa S2 Universitas Gajah Mada.

III.    Pedoman Wawancara
A.    Definisi Konseptual
Waktu adalah besaran yang menunjukkan lamanya suatu peristiwa berlangsung. Sering dalam kehidupan sehari - hari waktu dibedakan dengan kronos kejadian peristiwa yang akan ada tiap saat dan kairos  kesempatan tidak akan terulang, 2006.
Menurut G.R. Terry (2004), manajemen adalah suatu proses atau kerangka kerja, yang melibatkan bimbingan atau pengarahan suatu kelompok orang-orang kearah tujuan-tujuan organisasional atau maksud-maksud yang nyata. Manajemen juiga adalah suatu ilmu pengetahuan maupun seni. Seni adalah suatu pengetahuan bagaimana mencapai hasil yang diinginkan atau dalm kata lain seni adalah kecakapan yang diperoleh dari pengalaman, pengamatan dan pelajaran serta kemampuan untuk menggunakan pengetahuan manajemen.

B.    Definisi Oprasional
Menurut Baitul Muslim (2007), manajemen waktu merupakan perencanaan, pengorganisasian, penggerakan, dan pengawasan produktivitas waktu. Waktu menjadi salah satu sumber daya unjuk kerja. Sumber daya yang mesti dikelola secara efektif dan efisien. Efektifitas terlihat dari tercapainya tujuan menggunakan waktu yang telah ditetapkan sebelumnya. Dan efisien tidak lain mengandung dua makna,yaitu: makna pengurangan waktu yang ditentukan, dan makna investasi waktu menggunakan waktu yang ada. Manajemen waktu bertujuan kepada produktifitas yang berarti rasio output dengan input. Tampak dan dirasakan seperti membuang-buang waktu dengan mengikuti fungsi manajemen dalam mengelola waktu. Merencanakan terlebih dahulu penggunaan waktu bukanlah suatu pemborosan melainkan memberikan pedoman dan arah bahkan pengawasan terhadap waktu.

Berikut adalah aspek-aspek dalam manajemen waktu;
a.   Buatlah rencana harian
b.   Mulailah dengan membuat skala prioritas.
c.   Belajar disiplin dan tidak menunda pekerjaan.
d.   Upayakan selalu fokus dan tuntaskan setiap pekerjaan Anda.

C.     Guide interview
1.    Apakah anda memprediksi berapa jam anda membutuhkan waktu untuk belajar setiap minggu?
2.    Apakah anda selalu tepat waktu dalam mengerjakan tugas?
3.    Apakah anda mulai mengerjakan tugas akhir/penulisan ilmiah pada awal semester?
4.    Apakah anda membuat daftar apa yang harus dikerjakan (to do list)?
5.    Apakah anda menentukan target tertentu untuk setiap periode studi?
6.    Apakah anda memulai belajar dengan mengerjakan tugas/pr yang paling sulit?

IV.   Metode Wawancara
Metode wawancara yang digunakan adalah metode semi tersetruktur agar interviewee lebih mudah menggali informasi tanpa harus berpatokan pada guide.


V.     Pelaksanaan Wawancara
1.   Tempat            : Jln. Glagahsari No. 90 Yogyakarta
2.   Waktu              : 25 Mei 2012
3.   Frekuensi        : 7 menit lebih 30 detik, 1 kali pertemuan

VI.   Hasil Wawancara
Setiap belajar subjek selalu memprediksikan berapa lama ia belajar dalam satu minggu, dan subjek memprediksikan menghabiskan waktu 30 jam belajar dalam waktu satu minggu atau 4 jam belajar dalam satu hari.
Dalam hal mengerjakan tugas subjek mengerjakan tugas tidak selalu tepat waktu, akan tetapi subjek selalu mengumpulkan tugas tepat waktu. Dalam mengerjakan tugas yang diberikan oleh dosen subjek selalu mengerjakan tugas di perpustakaan kampus dan dilanjutkan di kos.
Subjek memulai merancang tugas akhir atau skripsi pada semester 4 dan pada saat itu subjek belum mengambil matakuliah TPS, dalam merancang tugas akhir atau skripsi subjek memanfaatkan skripsi-skripsi mahasiswa angkatan atas.
Subjek mulai membuat daftar kegiatan (to do list) pada saat subjek duduk dibangku SMA, kemudian setiap priode studi subjek selalu menargetkan target-target tertentu untuk diraihnya.
Dalam mengerjakan tugas-tugas ataupun soal-soal, subjek selalu memulai dengan mengerjakan yang dianggap mudah terlebih dahulu kemudian dilanjutkan ke tugas-tugas atau soal-soal yang sulit, dan apa bila subjek kesulitan dalam mengerjakan tugas-tugas yang sulit subjek langsung meminta bantuan kepada teman yang mengerti.

VII.  Kesimpulan
Berdasarkan hasil wawancara dapat diambil kesimpulan bahwa subjek bisa memanajemen waktunya, hal ini dapat diketahui dari subjek selalu memprediksikan berapa lama yang ia butuhkan dalam satu minggu untuk belajar, selain itu subjek juga selalu mengumpulkan tugas tepat waktu. Disamping itu juga dalam melakukan kegiatan-kegiatan, subjek terlebih dahulu membuat daftar kegiatan-kegiatannya (to do list). Dari segi sekala prioritas subjek selalu mendahulukan pekerjaan-pekerjaan yang mudah dan kemudian dilanjutkan ke pekerjaan-pekerjaan yang sulit.